"Mereka yang membatasi kemanusiaan pada batas wilayah negara sesungguhnya merekalah yang tidak paham arti kemanusiaan."
Adakah yang sampai padamu berita tentang Palestina? Tentang
rumah-rumah yang dihancurkan. Bahkan tentang manusia-manusia yang dibuldozer.
Apakah sampai padamu berita tentang darah yang tumpah bak air memenuhi jalanan?
Tentang jatah makan roti kering sehari sekali?
Tentang kanak-kanak yang tak lagi berbapak?
Tentang tangan mungil mereka yang menghadang tank israel dengan batu lalu
tangan mereka disayat dan dihujani peluru.
Sampai pulakah berita tentang masjidil Aqso halamannya digenangi darah dan
tubuh-tubuh syuhada yang tercincang?
Kejamnya melebihi semua film dan fiksi yang pernah kau tonton di bioskop bukan?
Ahh... Palestina untuk apa memikirkan mereka? BUkankah masalah ditanah air ini
menggunung?
Tunggu!! Apakah kalian tak malu para syahidah wanita yang meregang nyawa
membela tanah airnya? Sedangkan kalian kerdil memikirkan diri sendiri.
Diri kita yang masih makan nasi hari ini, bukankah kita bisa sedikit memberi?
Tak cukupkah nasi itu sekedar menggerakkan lisan kita mendoakan Palestina?
"Mereka yang membatasi kemanusiaan pada batas wilayah negara sesungguhnya
merekalah yang tidak paham arti kemanusiaan."
-Teater Sandilara UNS- #GazaUnderAttack
Dikutip dari salah satu account sosial media teman.
"Mereka yang membatasi kemanusiaan pada batas wilayah
negara sesungguhnya merekalah yang tidak paham arti kemanusiaan."
Adakah yang sampai padamu berita tentang Palestina? Tentang
rumah-rumah yang dihancurkan. Bahkan tentang manusia-manusia yang dibuldozer.
Apakah sampai padamu berita tentang darah yang tumpah bak air memenuhi jalanan?
Tentang jatah makan roti kering sehari sekali?
Tentang kanak-kanak yang tak lagi berbapak?
Tentang tangan mungil mereka yang menghadang tank israel dengan batu lalu
tangan mereka disayat dan dihujani peluru.
Sampai pulakah berita tentang masjidil Aqso halamannya digenangi darah dan
tubuh-tubuh syuhada yang tercincang?
Kejamnya melebihi semua film dan fiksi yang pernah kau tonton di bioskop bukan?
Ahh... Palestina untuk apa memikirkan mereka? BUkankah masalah ditanah air ini
menggunung?
Tunggu!! Apakah kalian tak malu para syahidah wanita yang meregang nyawa
membela tanah airnya? Sedangkan kalian kerdil memikirkan diri sendiri.
Diri kita yang masih makan nasi hari ini, bukankah kita bisa sedikit memberi?
Tak cukupkah nasi itu sekedar menggerakkan lisan kita mendoakan Palestina?
"Mereka yang membatasi kemanusiaan pada batas wilayah negara sesungguhnya
merekalah yang tidak paham arti kemanusiaan."
-Teater Sandilara UNS-
http://thebeautyofislam.tumblr.com/
No comments:
Post a Comment