Marhaban ya ramadhan!
Alhamdulillah akhirnya bisa bertemu kembali dengan bulan yang penuh berkah, penuh rahmat ini. Senang sekali rasanya, masih dengan keluarga yang lengkap juga. *karena sempat merasakan gimana berdukanya sahabat yang kedua orang tuanya sudah terlebih dahulu dipanggil oleh Allah, mungkin karena Allah sangat sayang dengan keduanya*.
Semoga beliau berdua mendapat terbaik, dan sahabatku yang satu ini pun diberi kekuatan yang luar biasa. Aamiin.
She's a strong girl! Proud of her. :")
*sekalian dateng yuk ke acara ini. Dijamin seru loh! :p
Alhamdulillah akhirnya bisa bertemu kembali dengan bulan yang penuh berkah, penuh rahmat ini. Senang sekali rasanya, masih dengan keluarga yang lengkap juga. *karena sempat merasakan gimana berdukanya sahabat yang kedua orang tuanya sudah terlebih dahulu dipanggil oleh Allah, mungkin karena Allah sangat sayang dengan keduanya*.
Semoga beliau berdua mendapat terbaik, dan sahabatku yang satu ini pun diberi kekuatan yang luar biasa. Aamiin.
She's a strong girl! Proud of her. :")
Oke lanjut dengan niatan awal yaitu membuat target ramadhan untuk tahun ini. Beberapa hari yang lalu sempat mengikuti sebuah seminar yang diadakan oleh FKM UI, yang diisi oleh Ust. Salim A. Fillah, bertemakan bagaimana membuat agar ramadhan menjadi lebih bermakna, kurang lebih begitu.
Di seminar tersebut, beliau bilang kalau mau ramadhan kita lebih bermakna dalam hal ibadah dan memaksimalkan diri dalam berbondong-bondong mendapatkan pahala, rahmat dan sebagainya, kita harus membuat yang namanya target. Tidak mungkin ada sesuatu yang bermakna kalau kita tak melakukan apapun, kan? Dan juga tidak mungkin ada yang di evaluasi mengapa ramadhan kita tak bermakna kalau tidak ada yang ditargetkan, kan? Bukan begitu?
Nah! Dari situ aku mulai berfikir untuk kembali membuat targetan ramadhan yang hampir saja terlupa. Ini kira-kira targetan ramadhanku untuk tahun ini.
Bismillahirohmannirohim.......
Target ramadhan 1433 H :
Di seminar tersebut, beliau bilang kalau mau ramadhan kita lebih bermakna dalam hal ibadah dan memaksimalkan diri dalam berbondong-bondong mendapatkan pahala, rahmat dan sebagainya, kita harus membuat yang namanya target. Tidak mungkin ada sesuatu yang bermakna kalau kita tak melakukan apapun, kan? Dan juga tidak mungkin ada yang di evaluasi mengapa ramadhan kita tak bermakna kalau tidak ada yang ditargetkan, kan? Bukan begitu?
Nah! Dari situ aku mulai berfikir untuk kembali membuat targetan ramadhan yang hampir saja terlupa. Ini kira-kira targetan ramadhanku untuk tahun ini.
Bismillahirohmannirohim.......
Target ramadhan 1433 H :
- Shaum
- Shalat 5 waktu
- Tilawah, 5 halaman minimal setiap selesai shalat
- Al-ma'surat, seminggu minimal 5 kali pagi-sore
- Shalat dhuha, seminggu minimal 5 kali
- Tarawih, berjamaah di masjid seminggu minimal 5 kali
- Qiyamul lail & witir, seminggu minimal 5 kali
- Sunnah rawatib, seminggu minimal 5 kali
- Infak, seminggu keluar minimal Rp. 5000
- Hafalan Al-Qur'an
- Baca buku/artikel, seminggu minimal 5 bacaan
- I'tikaf
So, tunggu apalagi? Yuk mari membuat target ramdhanmu sendiri-sendiri. Buatlah sesuai dengan kemampuan. Begitu pula denganku. Makanya maaf-maaf kalau dari targetan tersebuat ada yang terlihat 'mudah' dilakukan oleh orang lain, tapi nyatanya masih cukup sulit untuk aku lakukan sendiri hehe.
Oh iya, saran dari Ustadz Salim nih agar lebih memudahkan dalam membuat targetan, kita harus membuatnya dengan patokan angka. Misal kita menggunakan angka 5. Jadi semua targetan dimulai dengan angka 5. Simple, & 'ngena'! Bisa dilihat kan targetan ramadhanku? Aku patok semua dengan angka 5, kecuali beberapa hal yang tak perlu dipatok berapa kalinya harus dilakukan. Hehe.
Yak, selamat membuat targetan ramdhan! Buatlah ramadhanmu menjadi lebih bermakna! Ini target ramadhanku, apa target ramadhanmu? :)
No comments:
Post a Comment